Unknown
BAB II
PEMBAHASAAN

A.    Sejarah Radio MPM Cemerlang
MPM Cemerlang adalah gabungan dari dua perusahaan yaitu PT. Miftah Putra Mandiri (MPM) dan Studio Photo digital Cemerlang. pada awalnya radio ini bernama radio cemerlang, yang bergerak di gelombang 107.2 FM. Namun sebagian besar sahamnya dibeli oleh PT. Miftah Putra Mandiri, Sehingga pada tahun 2002 berganti nama menjadi MPM Cemerlang  dan diakui sebagai radio siaran swasta di kota Depok, provinsi Jawa Barat.
Pada awal berdirinya tidak seindah yang dibayangkan, karena banyak komplain dari berbagai elemen masyarakat, khususnya bagi pemilik radio swasta lain. kehadiran Radio MPM Cemerlang dianggap mengganggu gelombang frekuensi radio lain, namun pemilik dan para staf dari MPM Cemerlang terus bersabar dalam menghadapinya, mereka berfikir bagaimana caranya membuat masyarakat berminat untuk mendengarkan dan mencintai Radio MPM Cemerlang  tersebut. Sehingga para karyawan dan pemilik berusaha untuk mengenalkan radio MPM Cemerlang ini melalui mulut ke mulut antar teman, saudara, sahabat, kerabat, ataupun dengan menggunakan social media, seperti facebook dan twitter. Sehingga lama kelamaan radio ini dapat diterima oleh masyarakat depok, dan dijadikan sebagai radionya kota Depok.
Dan ternyata cara yang dilakukan tersebut membuahkan hasil, kini masyarakat Depok sedikit demi sedikit menjadi tahu akan Radio MPM cemerlang ini, para masyarakat pun juga memberikan respon yang sangat bagus, mereka mengatakan bahwa acara atau program-program yang disajikan  memiliki segmentasi yang pas yaitu memberikan acara yang sesuai dengan apa yang mereka inginkan.
“Akan tetapi tentunya kami tidak langsung berbangga hati atas pencapaian kami saat ini. justru kami semakin berusaha dan berupaya memikirkan dan bekerja keras agar radio ini tetap diminati oleh para pendengarnya dengan cara memberikan acara yang bagus, baru, dan berniat untuk membuat fans klub radio MPM Cemerlang.”ujar salah seoarang penyiar radio.          
 Radio MPM Cemerlang juga memiliki  tujuan agar apa yang dirintis bisa menjadi radio yang berkepanjangan. Yaitu radio yang selalu hidup dan dicintai oleh Masyarakat Depok.

B.     Segmentasi Pasar Radio MPM Cemerlang
Strategi segmentasi pasar yang dilakukan Radio MPM Cemerlang untuk menarik audience melalui tiga konsep yaitu segmentasi, targeting, dan positioning.
1. Langkah-langkah segmentasi  Radio MPM Cemerlang adalah sebagai berikut:
a.       Menyeleksi pasar atau kategori produk untuk dipelajari dengan terus berusaha membuat program yang digemari oleh audiens. Terlebih dahulu mempelajari karakter audiens dan berbagai program dari radio-radio lain yang berhasil menjadi favorit audiens. Setelah memahami karakter audiens dan program dari radio-radio lain yang menjadi favorit audiens, Radio MPM Cemerlang membuat program yang memenuhi keinginan dan sesuai dengan karakter audiens.
b.      Memilih satu atau beberapa basis untuk melakukan segmentasi pasar menggunakan segmentasi demografis yang memenuhi empat kriteria dasar segmen yaitu substantiality (jumlahnya cukup substansial atau substansialitas), identifiability and measurability (dapat diidentifikasi dan diukur), accessibility (dapat diakses) dan responsiveness (daya tanggap) sesuai dengan data Masyarakat Kota Depok yang cukup lengkap dan dapat menjadi tolak ukur untuk ukuran segmen.
c.       Menyeleksi deskriptor segmentasi untuk mengidentifikasi variabel-variabel segmentasi yang lebih spesifik seperti umur, tingkat pendidikan dan pekerjaan sehingga mendapatkan segmen yang tepat.
·         Segmentasi umur yang diambil oleh MPM Cemerlang adalah usia 25 sampai 50 tahun, karena menurutnya pada segmentasi umur tesebut lebih sering menggunakan radio sebagai media hiburan, dan lebih mudah juga untuk menarik iklan  dari berbagai perusahaan atau intansi, pada usaha tersebutlah minat daya beli masyarakat tinggi, karena sudah mapan dan berpenghasilan. Untuk menarik minat pada usia tersebut, Radio MPM Cemerlang menyuguhkan lagu-lagu dangdut, karena lagu dangdut sangat diminati oleh masyarakat depok.
·         Dari segi pendidikan, Radio MPM Cemerlang juga mempunyai tujuan dan cita-cita, bahwa selain menjadi media hiburan, MPM Cemerlang bisa juga digunakan sebagai sarana pendidikan dan informasi, hal ini untuk menarik daya minat audience bagi kalangan yang berpendidikan seperti para siswa, mahasiswa, pekerja kantoran dan pemerintahan. dengan menyuguhkan acara-acara yang mendidik dan memberikan berbagai informasi, khususnya mengenai kota Depok, seperti program acara selamat pagi depok, dan selamat siang depok, yang menyuguhkan berbagai informasi kota depok khususnya dibidang pendidikan. 
·         Segmentasi pekerjaan yang diambil oleh Radio MPM Cemerlang Depok adalah para pekerja lepas seperti buruh, penjaga pasar, tukang bangunan, satpam, hansip, dll. Lebih banyak waktu nganggur dan biasanya mengisi kekosongan dengan mendengarkan radio, acara-acara yang disuguhkan tersebut biasanya hanya digunakan sebagai hiburan, jadi untuk menarik minat audience tersebut harus menyuguhkan acara hiburan, dan acara MARGONDA (Mari Goyang Dangdut) sangat cocok dan sangat diminati oleh masyarakat Depok.
d.      Membuat profil segmen dengan mempertimbangkan bagaimana keadaan masyarakat sekitar dan bagaimana visi dan misi Radio MPM Cemerlang dapat tercapai serta mengawasi dan mengevaluasi perkembangan segmen tersebut oleh bagian marketing dan produksi.
e.       Menyeleksi pasar sasaran MPM Cemerlang dengan mempertimbangkan keadaan segmen audiens sebagai masyarakat di Kota Depok  yang penduduknya memiliki ras dan suku yang berbeda beda, sehingga MPM Cemerlang  mengambil Segmen yang lebih luas yaitu keluarga agar lebih maksimal dan bisa memberikan informasi untuk seluruh kalangan masyarakat sehingga kapasitas dan kategori iklan yang luas bisa masuk.
f.       Merancang, menerapkan, dan mempertahankan bauran pemasaran yang dimulai dari proses produksi program sesuai segmentasinya. Bagian marketing mengajukan penawaran iklan kepada klien, melakukan follow up kepada klien yang telah menanggapi untuk memastikan persetujuan kerjasama. Klien memilih program Radio MPM Cemerlang untuk iklan produknya dan memberikan materi iklan untuk diolah oleh bagian produksi. Pihak klien dan bagian marketing MPM Cemerlang membuat MOU setelah ada persetujuan iklan. Iklan disiarkan oleh penyiar MPM Cemerlang dan sampai kepada audiens.
2. Penetapan sasaran (targeting) Radio MPM Cemerlang 107.2 FM
Radio MPM Cemerlang menggunakan strategi penetapan sasaran segmen majemuk yaitu memilih untuk melayani dua atau lebih segmen pasar yang didefinisikan dengan baik dan mengembangkan suatu bauran pemasaran yang tepat agar dapat menjangkau seluruh Masyarakat kota Depok sebagai audiensnya dengan mempertimbangkan empat kriteria yang harus dipenuhi pengelola media penyiaran untuk mendapatkan target audiens yang optimal (responsif, potensi penjualan, pertumbuhan memadai, jangkauan iklan) yaitu:
a.    Audiens sasaran Radio MPM Cemerlang cukup responsif terhadap program yang ditayangkan. Respon audiens ditunjukkan dengan adanya telepon dan sms yang masuk saat siaran program.
b.    Setiap program yang disiarkan Radio MPM Cemerlang memiliki potensi penjualan yang cukup besar ditunjukkan dengan banyaknya perusahaan yang mempercayakan iklannya di MPM Cemerlang.
c.    Pertumbuhan audiens MPM Cemerlang yang dipengaruhi oleh gaya hidup, musik dan informasi yang sedang berkembang di Wilayah Kota depok  dan sekitarnya disikapi dengan menghadirkan program-program yang selalu up to date mengikuti perkembangan gaya hidup, musik dan informasi di Wilayah Depok dan sekitarnya.
3. Penempatan (positioning) Radio MPM Cemerlang 107.2 FM
Positioning pada Radio MPM Cemerlang menggunakan struktur persaingan diferensiasi yaitu perusahaan bertindak lebih rasional, tidak ingin unggul dalam segala hal, tetapi membatasinya pada satu atau beberapa segi saja yang lebih unggul dari pesaing-peasingnya. MPM Cemerlang unggul dalam program program lagu campur sarinya.
Positioning Radio MPM Cemerlang dilandasi oleh banyak faktor, antara lain melihat kondisi Masyarakat Depok yang membutuhkan media penyiaran (radio) yang memberikan hiburan dam informasi. MPM Cemerlang  menggunaan tagline “Radionya Kota Depok” yang dapat menunjukkan bahwa radio MPM Cemerlang merupakan stasiun radio yang memiliki kedekatan dengan masyarakat depok, dan menjadi pusat hiburan dan informasi masyarakat depok.


BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada stasiun Radio MPM Cemerlang 107.2 FM mulai dari wawancara dilanjutkan dengan mencari data dari dokumen-dokumen atau arsip-arsip MPM Cemerlang yang dapat mendukung dan menguatkan hasil wawancara, serta melakukan observasi mengumpulkan data-data dengan mengamati objek yang diteliti sehingga dapat diambil kesimpulan yang diharapkan dapat menjawab rumusan masalah dalam strategi segmentasi pasar untuk merebut audience dimulai dengan menyeleksi pasar atau kategori produk untuk dipelajari, memilih satu atau beberapa basis untuk melakukan beberapa segmentasi pasar menggunakan segmentasi demografis yang memenuhi empat kriteria dasar segmen subtantiality, identifiability, measurability, accessibility and resvonssiveness, menyeleksi deskriptor segmentasi untuk mengidentifikasi variabel-variabel segmentasi yang lebih sfesifik seperti umur dan pekerjaan, membuat profil segmen dengan mempertimbangkan keadaan sekitar serta visi dan misi dari MPM Cemerlang, menyeleksi pasar sasaran yang sesuai dengan segmentasinya. Sehingga MPM Cemerlang menjadi Radio pilihan masyarakat Depok.
Setelah melakukan penelitian mengenai strategi segmentasi pasar untuk merebut audience Radio MPM Cemerlang kota Depok, kami ingin memberikan saran yang mungkin dapat bermanfaat khususnya yang berkaitan tentang strategi segmentasi. Adapun saran yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut:
1.      Mengoptimalkan website Radio MPM Cemerlang dengan ditampilkannya info-info yang selalu update terutama pada profil Radio MPM Cemerlang agar audiens dan klien dapat mengetahui lebih jelas tentang Radio MPM Cemerlang dan tertarik untuk membaca info-info yang selalu update, karena tampilan website MPM Cemerlang dan infonya pun sudah lama tidak di update.
2.      Meningkatkan kerjasama dengan klien dan lebih mendekatkan diri dengan audiens mengingat semakin berkembangnya radio-radio yang menjadi pesaing Radio MPM Cemerlang Kota Depok.



DAFTAR PUSTAKA
Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, Yogyakarta: LkiS, 2004
Morissan, Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi, Jakarta: Kencana, 2011.
Onong Uchjana Effendy, Radio Siaran Teori dan Praktek, Bandung: Mandar Maju, 1990.



Lampiran 1









Kelompok Penelitian Brodcasting radio tentang “strategi segmentasi pasar untuk merebut audience”, memberikan cendramata dan berphoto bersama dengan penyiar radio MPM Cemerlang setelah selesai melakukan wawancara di Studio MPM Cemerlang 107.2 FM.
Jl. Arif Rahman Hakim. Depok, Jawa Barat. Kamis (15/05).








Kelompok Penelitian Brodcasting radio tentang “strategi segmentasi pasar untuk merebut audience”, Berphoto bersama diruang siaran setelah selesai ON AIR program MARGONDA (Mari Goyang Dangdut) di Radio MPM Cemerlang 107.2 FM.
 Jl. Arif Rachman hakim, Depok, jawa Barat. Kamis (15/05).
Lampiran 2


Lampiran 3


1 Response
  1. kapan berdirinya? dan apa saja kegiatannya


Posting Komentar

About

Random Post