Ketua Umum RKIH Kris Budihardjo, beserta Ketua Tim Penggerak Nasional Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba RKIH Sri Rachma Chandrawati beserta PLT Deputi Pencegahan BNN Gun Gun Siswandi dalam acara deklarasi Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba di Hotel Grand Cempaka Jakarta Minggu 14 September 2014.
Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba Salah Satu Aplikasi Revolusi Mental
Kelompok Relawan Jokowi JK yang bertransformasi menjadi Ormas, Rumah Kreasi Indonesia Hebat terus bergerak. Setelah Minggu lalu mengikuti Focus Group Discussion dengan BNN yang langsung diikuti Kepala BNN Anang Iskandar, RKIH mendeklarasikan Pembentukan Tim Penggerak Nasional Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba RKIH." Gerakan ini kami yakini merupakan salah satu bentuk nyata Revolusi Mental yang digagas Jokowi", diungkapkan oleh Ketua Umum RKIH Kris Budihardjo pada acara yang sekaligus juga Pelantikan Pengurus dan silaturahmi DKI Jakarta. di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat. (14/9).
" Untuk memimpin Tim itu saya telah mengamanahkan Ibu Sri Rachma Chandrawati yang juga Ketua Umum Perempuan Indonesia Hebat yang saya yakini mampu menggerakkan tim ini dan mewujudkan sejuta relawan anti narkoba se Indonesia.
Ia menambahkan dalam waktu dekat seluruh pengurus RKIH, PIH dan Tim Penggerak Nasional akan melakukan TOT Pelatihan Kader Anti Narkoba bersama BNN, untuk selain menjadi kader dan relawan pencegah bahaya narkoba juga untuk mendukung BNN mensosialisasikan kebijakan dan reoreintasi baru Pemerintah dalam penanganan bahaya narkoba yaitu bahwa Pengguna narkoba akan direhabilitasi dan tidak akan dihukum penjara, tapi pengedar akan dihukum seberatnya. Untuk DKI Jakarta yang pada saat itu juga langsung melakukan MOU dengan BNN Provinsi DKI Jakarta dan Kesbang Prov DKI Jakarta, Kris menargetkan membentuk relawan anti narkoba sampai tingkat RT dan RW.
Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Penggerak Nasional Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba RKIH Sri Rachma Chandarwati menyampaikan komitmennya untuk melakukan gerakan ini "Kami sudah lakukan FGD dengan BNN , dan langsung diberi motivasi oleh Kepala BNN , kami berkomitmen untuk berdayakan para relawan Jokowi-JK yang tergabung dalam RKIH dan PIH di seluruh indonesia." Ujarnya. Saat ini kami memiliki perwakilan di 30 Provinsi dan 360 Kota /Kabupaten se Indonesia ujar Rachma.
Rachma sepakat, bahwa melalui gerakan revolusi mental yang berangkat dari pencegahan penyalahgunan narkoba di lingkungan masyarakat, akan lebih efektif karena bukan hanya tugas BNN yang mempunyai tangung jawab tapi semua bertangung jawab atas pencegahan penyalahgunan narkoba untuk bekerjasama menentukan nasib bangsa yang lebih baik.
Sementara itu Gun Gun Siswandi Plt Deputi Pencegahan BNN mengapresiasi gerakan yang dicanangkan RKIH ini. " Kami siap mendukung dan bersinergi bukan hanya di tingkat Pusat tapi di seluruh Indonesia dengan BNN Provinsi dan Kota/Kabupaten", ujar Gun Gun yang saat itu didampingi oleh Kasubdit Masyarakat Deputi Pencegahan BNN Siti Alfiasih. Gun Gun pun mengapresiasi RKIH yang baru sehari sebelumnya melakukan FGD dengan Kepala BNN sudah melakukan gerakan deklarasi ini . "Jika seluruh komponen masyarakat bergerak seperti ini saya yakin upaya pemerintah dalam mengatasi bahaya narkoba akan sangat terbantu ", ujar Gun Gun. "Semangat kerelawanan sangat dibutuhkan dalam gerakan anti narkoba ini karena keterbatasan pemerintah dan BNN dalam berbagai hal, kami berharap banyak dari Gerakan yang diinisiasi RKIH ini ujar Gun Gun.
penulis:
Atang Fauzi
Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba Salah Satu Aplikasi Revolusi Mental
Kelompok Relawan Jokowi JK yang bertransformasi menjadi Ormas, Rumah Kreasi Indonesia Hebat terus bergerak. Setelah Minggu lalu mengikuti Focus Group Discussion dengan BNN yang langsung diikuti Kepala BNN Anang Iskandar, RKIH mendeklarasikan Pembentukan Tim Penggerak Nasional Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba RKIH." Gerakan ini kami yakini merupakan salah satu bentuk nyata Revolusi Mental yang digagas Jokowi", diungkapkan oleh Ketua Umum RKIH Kris Budihardjo pada acara yang sekaligus juga Pelantikan Pengurus dan silaturahmi DKI Jakarta. di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat. (14/9).
" Untuk memimpin Tim itu saya telah mengamanahkan Ibu Sri Rachma Chandrawati yang juga Ketua Umum Perempuan Indonesia Hebat yang saya yakini mampu menggerakkan tim ini dan mewujudkan sejuta relawan anti narkoba se Indonesia.
Ia menambahkan dalam waktu dekat seluruh pengurus RKIH, PIH dan Tim Penggerak Nasional akan melakukan TOT Pelatihan Kader Anti Narkoba bersama BNN, untuk selain menjadi kader dan relawan pencegah bahaya narkoba juga untuk mendukung BNN mensosialisasikan kebijakan dan reoreintasi baru Pemerintah dalam penanganan bahaya narkoba yaitu bahwa Pengguna narkoba akan direhabilitasi dan tidak akan dihukum penjara, tapi pengedar akan dihukum seberatnya. Untuk DKI Jakarta yang pada saat itu juga langsung melakukan MOU dengan BNN Provinsi DKI Jakarta dan Kesbang Prov DKI Jakarta, Kris menargetkan membentuk relawan anti narkoba sampai tingkat RT dan RW.
Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Penggerak Nasional Gerakan Sejuta Relawan Anti Narkoba RKIH Sri Rachma Chandarwati menyampaikan komitmennya untuk melakukan gerakan ini "Kami sudah lakukan FGD dengan BNN , dan langsung diberi motivasi oleh Kepala BNN , kami berkomitmen untuk berdayakan para relawan Jokowi-JK yang tergabung dalam RKIH dan PIH di seluruh indonesia." Ujarnya. Saat ini kami memiliki perwakilan di 30 Provinsi dan 360 Kota /Kabupaten se Indonesia ujar Rachma.
Rachma sepakat, bahwa melalui gerakan revolusi mental yang berangkat dari pencegahan penyalahgunan narkoba di lingkungan masyarakat, akan lebih efektif karena bukan hanya tugas BNN yang mempunyai tangung jawab tapi semua bertangung jawab atas pencegahan penyalahgunan narkoba untuk bekerjasama menentukan nasib bangsa yang lebih baik.
Sementara itu Gun Gun Siswandi Plt Deputi Pencegahan BNN mengapresiasi gerakan yang dicanangkan RKIH ini. " Kami siap mendukung dan bersinergi bukan hanya di tingkat Pusat tapi di seluruh Indonesia dengan BNN Provinsi dan Kota/Kabupaten", ujar Gun Gun yang saat itu didampingi oleh Kasubdit Masyarakat Deputi Pencegahan BNN Siti Alfiasih. Gun Gun pun mengapresiasi RKIH yang baru sehari sebelumnya melakukan FGD dengan Kepala BNN sudah melakukan gerakan deklarasi ini . "Jika seluruh komponen masyarakat bergerak seperti ini saya yakin upaya pemerintah dalam mengatasi bahaya narkoba akan sangat terbantu ", ujar Gun Gun. "Semangat kerelawanan sangat dibutuhkan dalam gerakan anti narkoba ini karena keterbatasan pemerintah dan BNN dalam berbagai hal, kami berharap banyak dari Gerakan yang diinisiasi RKIH ini ujar Gun Gun.
penulis:
Atang Fauzi
Posting Komentar